32 Warga Desa Timu Korban Keracunan

KMDOROKEKE.top- Sebanyak 32 orang warga asal Desa Timu Kecamatan Bolo Kabupaten Bima terpaksa dilarikan ke Puskesmas (PKM) Bolo pada Sabtu (12/8). Mereka dilarikan akibat keracunan mengkonsumsi jamu yang dijual oleh salah seorang bernama Hawusah Ahmad asal desa setempat.

Kejadian berawal dari mengkosumsi jamu pahit jualan ibu Hawsah Ahmad sekitar pukul 12:00 (wita).tiba- tiba mengalami mual-mual dan muntah muntah hingga kondisinya lemah dan tak berdaya ungkap salah seorang korban bernama Astawan kepada Media ini saat terbaring lemah diruang IGD Minggu (13/8).

Kejadian ini sempat menjadi perhatian public mengingat jumlah korban akibat keracunan jamu pahit mencapai 32 orang.  Sementara dalam kondisi mereka saat mendapat pertolongan tim medis Sabtu (12/8) mengalami muntah-muntah hingga tak sadarkan diri.

Dari 32 orang korban  keracunan satu diantaranya dilarikan ke RSUD Bima atas nama Nurjanah akibat kondisi fisiknya menurun. Hal ini diakui oleh Nurjanah S.Per selaku pihak Kepala UPT Puskesmas Bolo (PKM Red) saat dihubungi diruang IGD Minggu (13/8).

Sepanjang dalam perawatan medis para korban keracunan jamu pahit sebahagian sudah  dipulangkan oleh pihak keluarganya masing-masing mengingat kondisi mereka sudah membaik.  Sementara sebahagian nya lagi masih dalam kondisi perwatan medis setempat tambah Nurjana Kep UPT Puskesmas Bolo.

Sementara dalam hasil pemeriksaan (diagnose) terkait isi ramuan jamu pahit milik Hawusa Ahmad warga Desa Timu Kecamatan Bolo pihak petugas pun belum berani memberikan keterangan lebih rinci mengingat sampel ramuan obat tersebut masih dalam penanganan tim medis.

Sebaliknya dari pihak petugas Polsek Bolo juga belum bisa mengambil tindakan untuk mengamankan pihak Hawusah Ahmad selaku pemilik jamu pahit tersebut mengingat hasil pemeriksaan (Diagnosa Red) dari medis belum ada hasilnya.  Hal ini ditegaskan  oleh sejumlah Aparat wilayah Kecamatan Bolo Minggu (13/8).(Hasan)

Read More

Warga Menyebut Oknum Kadus Di Duga Pelaku Kejahatan KIP, KIS, BBJS

KMDOROKEKE.top- Sebanyak 100 kartu yang tergabung Kartu Indonesia Pintar (KIP) , Kartu Indonesia sejahtera (KIS) dan BBJS ditemukan dibuang di sungai sori lante Desa Tambe Kecamatan Bolo Kabupaten Bima pada Rabu (9/8).

Kejadian sekitar pukul 5: 00 (wita)  lembaran kartu yang dibuang disekitar loksasi sungai sori lante ditemukan oleh anak-anak sepulang bermain dari lokasi setempat. Selain lembaran kartu KIP dan KIS  milik para pelajar,  juga kartu BBJS milik masyarakat ditemukan dilokasi bersamaan tempat buangan sampah.

Dalam kejadian tersebut sempat mengundang para warga  sekitar untuk mencari tau terkait siapa-siapa saja nama yang memiliki kartu KIP,KIS dan BBJS yang ditemukan oleh ana-anak di lokasi buangan sampah.

Seputar informasi yang berkembang pada lokasi kejadian,   Julkarnain Wahab selaku Kepala Dusun 02/02 Desa Tambe Kecamatan Bolo Kabupaten Bima disebut-sebut oleh warga diduga sebagai pelaku kejahatan  kartu KIP, KIS dan BBJS  yang dibuang di sekitar lokasi sori lante Rabu (9/8).  

Warga yang mengetahui keterlibatan  pelaku tersebut  sangat  kecewa dan marah.  Mereka berharap pihak aparat penegak hukum secepat bertindak untuk mengamankan sipelaku (Julkarnain Red) guna mempertanggung jawab atas perbuatannya.  Sementara belum diketahui  secra pasti maksud dan tujuan Kadus membuang KIP,KIS dan BBJS milak warga.

Sebelumnya,  salah seorang bernama Salma warga RT 04 Desa tambe sempat mendatangi kediaman Julkarnain guna menanyakan keberadaan  kartu yang ia miliki.

“saya sempat mendatangi rumah dae jul (Kadus Red) untuk menanyakan kartu KIP, BBJS , milik anaknya bernama Suratman pelajar SMA PGRI Sila. Oleh si Jul menjawab  tidak ada kartu anak anda sepanjang anda tidak mau mengikuti jejak kami. “Ujarnya.

Salama yang belum mengetahui maksud si Jul , ia pun langsung pulang dengan wajah murung mengingat  kondisinya saat itu dalam keadaan sakit .kesalnya.

untuk mendalami motif kejadian dibalik peritiwa tersebut, pihak satuan aparat Polsek Bolo setempat telah mengamankan sejumlah barang bukti (BB) berupa sejumlah lembaran kartu indonesia pintar (KIP) milik warga desa setempat. 

Hingga berita ini diturunkan kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh pihak yang berwajib guna mengetahui penyebab dibalik peristiwa tersebut. 

 (Hasan).

Read More

Motor Dinas Kasek Di Gasak Maling

KMDOROKEKE.top- Curian sepeda motor (curanmor) kembali terjadi di Rt 09/03 Desa Nggembe Kecamatan Bolo  Kabupaten Bima pada Minggu yang lalu (23/7/2017). 

Motor Dinas dengan Type : Honda Revo Warna Hitam  /(335) NF11B2DI M/T, Jenis Model SPM R2 tahun Pengeluaran 2012 dengan nomor Rangka MHIJBE117CK425088 serta nomor Mesin JBEIE-1413773 dengan EA 6218 X hilang di kediaman nya sekitar pukul 03:30 (Wita).

Dari  keterangan korban bernama Arsyad S.Pd ,SD Kasek SDN Inpres Nggembe yang ditemui pada Minggu lalu mengatakan, sehari sebelum kejadian pihak korban sempat mendengar  suara motor yang berhenti tidak jauh dari lingkungan rumahnya, ia mengira merupakan tetangga dekatnya sehingga korban enggang untuk menoleh keluar dari halaman rumahnya.

Meski pintu pagar rumah digembok, namun pelaku curanmor tetap berhasil memasuki  halaman rumah korban. Akibatnya, pelaku berhasil membawa kabur satu unit sepeda motor dinas  yang tersimpan di halaman rumah Arsyad (Korban Red).

Atas kejadian tersebut pihak Arsyad pun langsung melaporkan kepihak yang berwajib dengan Nomor Surat Laporan : TBL/147/VII/2017/NTB/Res.Bima/P.Bolo yang diduga tindak pidana pencurian sesuai yang dimaksud dalam pasal 363 KUHP. 

Hingga berita ini diturunkan kasus tersesebut sedang dalam proses penyelidikan oleh pihak aparat wilayah setempat guna mengungkap otak pelaku dibalik peristiwa tersebut. Terang  korban. …(Hasan)

Read More

Akibat Meninggal Dunia Satu Orang CJH Gagal Diberangkatkan

KMDOROKEKE.top- Sebanyak 46 orang calon jama,ah haji (CJH) pada wilayah Kecamatan Bolo Kabupaten Bima akan menuanaikan rukun islam ke lima menuju kota suci mekah pada pertengahan Agustus 2017.

Menurut salah seorang petugas dari Kantor Urusan  Agama (KUA) Wilayah Kecamatan Bolo Bapak Drs Abdullah H.Abidin yang di temui di ruang kerjanya Jum,at (4/8) mengatakan sebanyak 46 orang calon jama,ah haji (CJH) tersebut merupakan gabungan dari 11 Desa  yang ada di wilayah Kecamatan Bolo Kabupaten Bima khususnya.

Di antara Desa yang memiliki  jumlah calon jama,ah haji (CJH)  tersebut kata  Abdullah adalah masing-masing Desa Tambe 2 orang , Rasabou 6 orang,  Rato 18 orang,   Kananga 9 orang, Nnggembe 2 orang, Rada 2 orang. Sementara Desa  Tumpu, Timu, Darusalam dan Bontokape maupun Sanolo masing-masing 1 orang sehingga  keseluruhan  berjumlah empat puluh enam (46) orang. “Ujarnya.

Dari jumlah Calon Jamah Haji (CJH) tersebut lebih awal dilakukan pembekalan tata cara haji oleh pihak petugas selama delapan (8) hari di halaman Paruga Na,e Bolo Kecamatan Bolo, dan Insya Allah mereka pula akan berangkat menggunakan armada Bus antar Kota antar Provinsi yang dipusatkan di halaman paruga Na,e Bolo. (21/8) nanti. Tambahnhya.  

Sementara dalam gabungan CJH tersebut tercatat satu orang gagal diberangkatkan akibat meninggal dunia atas nama Salma Muhamad Nur warga Rt 05/02 Desa Sanolo Kecamatan Bolo terang Abdullah di ruang kerjanya.Jum,at (4/8). (Hasan)

Read More

PPF Desa Kara Terkendala Dengan Tenaga

KMDOROKEKE.top- Sejumlah paket proyek fisik (PPF) untuk wilayah Desa Kara Kecamatan Bolo Kabupaten Bima sebahagian mulai dikerjakan. Masing-masing saluran irigasi So Doro pela, bak sampah permanen, pemeliharaan jalan tani pada lokasi So doro dolu janga, pemeliharaan jalan lingkungan pada lokasi RT 01/02, pembuatan saluran air limbah (SPAL), pembangunan gorong-gorong So la Mpongi, rumah tidak layak huni sebanyak 6 yunit, pembangunan  pagar areal persawahan , Jambanisasi, pembuatan talut sori ompu nawi depan kantor desa setempat.

Dari masing-masing paket tersebut diantara salah satunya saluran irigasi So Doro Pela sepanjangn 63 meter dengan lebar 120 cm dan tinggi 90 cm hampir rampung.  Paket yang bernilai Rp 50 juta melalaui dana DDS APBN 2017 tersebut dikerjakan oleh pihak masyarakat desa setempat sesuai yang direncanakan lebih awal.

Fuadin selaku Kepala Desa Kara dalam keterangan singkatnya mengakui sejumlah paket proyek yang berkaitan dengan fisik tertunda pelaksanaanya akibat terkendala tenaga kerja. Hal tersebut disebabkan oleh tenaga kerja (Warga Red) tengah menghadapi panen padi miliknya masing-masing.

Fuadin menambahkan pelaksanaan kegiatan  proyek pada desa kara khusunya tetap akan dikerjakan sampai menunggu pihak warga kara berakhir masa panen (Padi Red). Tidak lama ko paling seminggu lagi panen padi mereka selesai.”Ujarnya. (Hasan)

Read More

Sebagian Warga Darusalam Menyebut Gang ‘ Surga’

KMDOROKEKE.top- Sejumlah paket proyek yang dipusatkan untuk  pembangunan fisik pada Desa Darusalam melalui anggaran Dana Desa DDS-APBN  tahun 2017 sudah hampir rampung.

Masing- masing paket proyek Rabat Gang pada RT 05/03 dan RT 04/02 serta saluran Irigasi pada So Lamba,i sudah rampung hingga mencapai 100 %. 


Salah seorang bernama M.Yasin selaku Koordinator Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Darusalam kepada Media ini mengakui  paket proyek yang bersumber dari Dana Desa (DDS) untuk anggaran tahun 2017 sudah dikerjakan sesuai rencana anggaran belanja (RAB) yang ditentukan. “Ujarnya.

Dari lokasi yang beda Imran selaku Bendahara Desa setempat terkait pada pekerjaan paket proyek fisik desa pada sejumlah lokasi yang berbeda memuji pihak Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) yang mana dalam pelaksanaan kegiatan tersebut benar-benar mengacu pada aturan main terutama sekali yang berkaitan dengan fisk pekerjaan maupun para tenaga yang dilibatkan dalam hal ini masyarakat desa darusalam khusunya.

Sementara warga sekitar kegiatan tersebut juga apreseasi terkait pekerjaan tersebut. Menurut  mereka , sebelum nya gang pada Rt 05/03 hanya bisa digunakan pada musim kemarau saja. Sementara pada musim hujan sulit untuk dilalui akibat terlalu becek. Setelah adanya anggaran DDS ini kami merasakan hidup dalam surga ungkap Umar Kader kepada Media ini Rabu (2/8).(Hasan)

Read More